A. LATAR
BELAKANG MASALAH
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan mengamanatkan bahwa Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun
oleh satuan pendidikan dengan mengacu kepada Standar Isi (SI) dan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan
Standar Nasional Pendidikan (BSNP).
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan yang mengacu pada standar nasional pendidikan dimaksudkan untuk
menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan
terdiri atas: standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar
pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar
pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Dua dari
kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu Standar Isi (SI) dan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi satuan pendidikan dalam
mengembangkan kurikulum.
Untuk memenuhi amanat Undang-undang
tersebut di atas dan guna mencapai tujuan pendidikan nasional pada umumnya,
serta tujuan pendidikan sekolah pada khususnya, SMK Negeri 1 Tampaksiring
sebagai lembaga pendidikan tingkat menengah kejuruan memandang perlu untuk
mengembangkan Kurikulum. Melalui KTSP ini, sekolah dapat melaksanakan program
pendidikannya sesuai dengan karakteristik,
potensi, dan kebutuhan peserta didik. Untuk itu, dalam pengembangannya
melibatkan seluruh warga sekolah dengan
berkoordinasi kepada pemangku kepentingan di lingkungan sekitar sekolah.
Kurikulum adalah
seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran
serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan ini meliputi tujuan
pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi
daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum disusun
oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan
kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Pengembangan kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mengacu pada standar nasional
pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar
nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan,
tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan
penilaian pendidkan. Kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, merupakan
acuan utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan pendidikan.
Keberhasilan
penyelenggaraan pendidikan di SMK Negeri 1 Tampaksiring apabila kegiatan
belajar mampu membentuk pola tingkah laku peserta didik sesuai dengan tujuan
pendidikan, serta dapat dievaluasi melalui pengukuran dengan menggunakan tes
dan praktek pada dunia industri dan dunia usaha. Proses pembelajaran akan
efektif apabila dilakukan melalui persiapan yang cukup dan terencana dengan
baik supaya dapat diterima untuk memenuhi:
1. Kebutuhan masyarakat setempat dan
masyarakat global
2. Menyiapakan peserta didik menjadi
tenaga yang trampil (Life Skill)
Sehingga dapat diserap di dunia usaha dan dunia industri.
3. Mempersiapkan
peserta didik dalam menghadapi perkembangan
Dunia global.
4.
Sebagai proses untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi
B. LANDASAN
HUKUM
Pelaksanaan
kurikulum SMK Negeri 1 Tampaksiring tahun 2009 untuk memfasilitasi sekolah
sebagai wahana pengembangan warga sekolah yang bermutu, beriman dan berbudaya
dan bertanggung jawab melalui perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, secara
yurudis formal didasarkan pada ketentuan perundang- undangan sebagai berikut.
1. Undang
– undang RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 38 (2)
menyatakan bahwa “ Kurikulum pendidikan dasar dan menengah dikembangkan sesuai
dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan dan komite
sekolah/madrasah di bawah koordinasi dan supervisi Dinas Pendidikan atau kantor
Departemen Agama Kabupaten/Kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk
pendidikan menengah kejuruan.
2. Peraturan
Pemerintah RI No. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan menyatakan
bahwa Kurikulum tingkat satuan pendidikan adalah kurikulum operasional yang
disusun oleh dan dilaksanakan di masing – masing satuan pendidikan. Secara
lebih rinci PP No. 19/2005 menyatakan:
a. Pasal
16 (1) Penyususnan kurikulum pada tingkat satuan pendidikan jenjang pendidikan
dasar dan menengah berpedoman pada panduan yang disusun oleh BSNP
b. Pasal
17 (2) Sekolah dan komite sekolah, atau madrasah dan komite madrasah
mengembangkan kurikulum tingkat satuan pendidikan dan silabusnya berdasarkan
kerangka dasar kurikulum dan standar kompetensi lulusan, di bawah supervisi
dinas kabupaten/kota yang bertanggung jawab dibidang pendidikan untuk SD, SMP, SMA, dan SMK, dan departemen yang
menangani urusan pemerintah dibidang agama untuk Mi, MTs,MA, dan MAK.
3. Permendiknas
No. 22/2006 tentang Standar Isi (SI)
4. Pemrndiknas
No. 23/2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan (SKL)
5. Permendiknas
No.41/2007 tentang Standar Proses
6. Permendiknas
No. 24/2007 tentang Standar Sarana Prasarana
7. Permendiknas
No. 19/2007 tentang Standar Penglolaan
8. Permendiknas
No. 20/2007 tentang Standar Penilaian Pendidikan
C. TUJUAN
PENGEMBANGAN KURIKULUM
Agar
satuan pendidikan dapat meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
ahlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan melanjutkan kejenjang
lebih tinggi, sesuai dengan sumber daya
dan daya dukung sekolah, untuk itu kurikulum disusun dengan
memperhatikan hal – hal sebagai berikut.
1. Peningkatan
iman dan takwa serta ahlak mulia
2. Peningkatan
potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan kemampuan
peserta didik.
3. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan
lingkungan.
4. Tuntutan
pembangunan daerah dan nasional.
5. Tuntutan
dunia usaha dan dunia industri
6. Perkembangan
ilmu pengetahuan dan seni.
7. Dinamika
perkembangan global.
8. Persatuan
nasional dan nilai – nilai kebangsaan.
9. Kondisi
sosial budaya masyarakat setempat.
10. Kesetaraan
jender.
11. Karakteristik
sekolah menengah kejuruan (SMK).
D. PRINSIP
PENGEMBANGAN KURIKULUM
KTSP
dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan
pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor
Departemen Agama Kabupaten/Kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk
pendidikan menengah.Pengembangan kurikulum mengacu pada SI dan SKLdan
berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh BSNP, serta
memperhatikan pertimbangan komite sekolah/madrasah.
KTSP
dikembangkan berdasarkan prinsip – prinsip sebagai berikut:
1. Ilmiah
Keseluruhan
materi dan kegiatanyang menjadi muatan dalam silabus harus benar dan dapat
dipertanggungjawabkansecara keilmuan
2. Relevan
Cakupan,
kedalaman, tingkat kesukaran dan urutan penyajian materi dalam silabus sesuai
dengan tingkat pewrkembangan fisik, intelektual, social, emosional, dan
spiritual peserta didik.
3. Sistematis
Komponen
– komponen silabus saling berhubungan secara
fungsional dalam mencapai kompetensi.
4. Konsisten
Adanya
hubungan yang konsisten (ajeg, taat
asas) antara kompetensi dasar, indikator,materi pokok/pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, sumber belajar, dan sistem penilaian
5. Memadai
Cakupan
indikator, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar dan
sistem penilaian cukup untuk ,menunjang pencapaian kompetensi dasar.
6. Aktual
dan kontekstual
Cakupan
indikator, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, sumber belajar dan
system penilaian memperhatikan perkembangan ilmu, teknologi,dan sni mutakhir
dalam kehidupan nyata, dan peristiwa yang terjadi
7. Fleksibel
Keseluruhan
komponen silabus dapat mengakomudasi keragaman peserta didik, pendidik, serta
dinamika perubahan yang terjadi di sekolah dan tuntutan masyarakat.
8. Menyeluruh
Komponen
silabus mencakup keseluruhan ranah kompetensi (kognitif, afektif, psikomotor).
BAB II
VISI, MISI, DAN TUJUAN SEKOLAH
- VISI, MISI PENDIDIKAN NASIONAL
Perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi yang demikian pesatnya harus dibarengi dengan perkembangan dan
pembaharuan dalam sistem pendidikan, diantaranya pembaharuan kurikulum yaitu
diversifikasi kurikulum untuk melayani p-eserta didik dan potensi daerah yang beragam,
diversifikasi pendidikan yang dilakukan secara profesional, penyusunan standar
kompetensi tamatan yang berlaku secara nasional dan daerah menyesuaikan dengan
kondisi setempat.
Pembaharuan sistem pendidikan nasional
dilakukan untuk memperbaharui visi, misi dan strategi pembangunan pendidikan
nasional. Pendidikan nasional mempunyai visi “ Terwujudnya sistem pendidikan
sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawauntuk memberdayakan semua warga
negara Indonesia
berkembang menjadi manusia yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif
menjawab tantangan zaman yang selalu berubah”.
Dengan visi tersebut, pendidikan
nasional mempunyai misi sebagai berikut.
1. mengupayakan
perluasan dan pemerataan kesempatan memperoleh
pendidikan yang bermutu bagi seluruh rakyat Indonesia;
2. membantu
dan memfasilitasi pengembangan potensi anak bangsa secara utuh sejak usia dini
sampai akhir hayat dalam rangka mewujudkan masyarakat belajar;
3. meningkatkan
kesiapan masukan dan kualitas proses pendidikan untuk mengoptimalkan pembentukan
kepribadian yang bermoral:
4. meningkatkan
keprofesionalan dan akuntabilitas lembaga pendidikan sebagai pusat pembudayaan
ilmu pengetahuan, keterampilan, pengalaman, sikap, dan nilai berdasarkanstandar
nasional dan global; dan
5. memberdayakan
peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan berdasarkan prinsip
otonomi dalam konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL
Berdasarkan
visi dan misi pendidikan nasional tersebut, pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermamfaat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa.
Tujuan pendidikan nasional adalah
berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berahlak mulia, sehat berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung
jawab.
- VISI, MISI SMK NEGERI 1 TAMPAKSIRING
Perkembangan dan tantangan masa depan seperti:
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi globalisasi yang sangat cepat, era
informasi dan berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua terhadap pendidikan
memicu sekolah untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. SMK Negeri 1 Tampaksiring memiliki citra moral yang menggambarkan
profil sekolah yang diinginkan di masa datang yang diwujudkan dalam Visi
sekolah berikut:
VISI
Menjadikan
SMK Negeri . 1 Tampaksiring, unggul dalam bidang Produktif, Trampil,
Cerdas berlandaskan IPTEK, dan berbudaya
bangsa serta taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
MISI
1. Meningkatkan
kwalitas organisasi dan manajemen sekolah dalam menumbuhkan semangat keunggulan
dan kompetitif.
2. Memberdayakan
lingkungan sekolah dalam mewujudkan wawasan wiyata mandala melalui program 9 K.
3. Menyelengarakan
kegiatan pembelajaran secara efektif, berhasil dan berdaya guna.
4. Meingkatkan
kualitas kompetensi guru dan pegawai daam mewujudkan standar pelayanan minimal
(SPM).
5. Meningkatkan
kualitas dan kwantitas sarana dan prasarana pendidikan dalam mendukung
penguasaan IPTEK.
6. Melaksanakan
peringatan hari-hari besar nasional dan keagamaan.
7. Mengaktifkan
kegiatan LKS dan PSG.
8. Melaksanakan
kemitraan dengan DU/DI.
9. Melaksanakan
peningkatan program produktif untuk menunjang SDM dalam era globalisasi.
10. Meningkatkan
standar kompetensi lulusan.
- TUJUAN PENDIDIKAN SMK NEGERI 1 TAMPAKSIRING
Tujuan
pendidikan menengah kejuruan adalah
meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, ahlak mulia, serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan melanjutkan kejenjang lebih tinggi, sesuai
dengan sumber daya dan daya dukung
sekolah, untuk itu tujuan pendidikan di SMK Negeri 1 Tampaksiring sebagai
dari tujuan pendidikan nasional ádallah:
a. Mempersiapkan
peserta didik yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.
b. Mempersiapkan
peserta didik agar menjadi manusia yang berkepribadian, cerdas, berkualitas dan
berprestasi dalam bidang olahraga dan seni.
c. Menamakan
peserta didik sikap ulet dan gigih dalam berkompetisi, beradaptasi dengan
dengan lingkungan dan mengembangkan sikap sportifitas.
d.
Membekali peserta didik dengan ilmu
pengetahuan dan teknologi agar mampu bersaing dan melanjutkan ke jenjang
pendidikan yang lebih tinggi.
e. Menghasilkan
lulusan yang produktif, memiliki sikap dan etos kerja profesional.
f. Meningkatkan
efektifitas pembelajaran, dengan melengkapi sarana prasarana fasilitas.
g. Meningkatkan
kompetensi guru dan peserta didik sebagai sumber daya profesional sesuai dengan
kebutuhan pasar kerja.
h. Meningkat
kepuasan peserta didikt terhadap layanan sekolah, melalui Sistem Manajemen ISO
9001:2000.
e.
Tujuan Program Keahlian Akomodasi Perhotelan
Tujuan
Program Keahlian Akomodasi Perhotelan secara umum mengacu pada isi Undang
Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai Tujuan Pendidikan
Nasional dan penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang
tertentu. Secara khusus tujuan Program Keahlian Akomodasi Perhotelan adalah
membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap
agar kompeten:
a. Melaksanakan
pekerjaan di lingkup Front Office sebagai Reception, Reservation, Telephone
Operator, dan Porter;
b. Melaksanakan
pekerjaan di lingkup Housekeeping sebagai Public Area Attendant, Room
Attendant, Order Taker, Linen & Uniform Attendant dan Laundry Attendant.
STANDAR
KOKMPETENSI
A.
Standar Kompetensi Lulusan SMK
1.
Berperilaku sesuai
dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan perkembangan remaja
2.
Mengembangkan diri
secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri serta memperbaiki kekurangannya
3.
Menunjukkan sikap
percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku, perbuatan, dan pekerjaannya
4.
Berpartisipasi
dalam menegakkan aturan-aturan sosial
5.
Menghargai
keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi dalam lingkup
global
6.
Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan
secara logis, kritis, kreatif, dan inovatif
7.
Menunjukkan
kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam pengambilan
keputusan
8.
Menunjukkan
kemampuan budaya belajar untuk pemberdayaan diri
9.
Menunjukkan sikap
kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang terbaik
10.
Menunjukkan
kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah kompleks
11.
Menunjukkan
kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial
12.
Memanfaatkan
lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
13.
Berpartisipasi
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara secara demokratis dalam
wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia
14.
Mengekspresikan
diri melalui kegiatan seni dan budaya
15.
Mengapresiasi karya
seni dan budaya
16.
Menghasilkan karya
kreatif, baik individual maupun kelompok
17.
Menjaga kesehatan
dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta kebersihan lingkungan
18.
Berkomunikasi lisan
dna tulisan secara efektif dan santun
19.
Memahami hak dan
kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di masyarakat
20.
Menghargai adanya
perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang lain
21.
Menunjukkan
keterampilan membaca dan menulis naskah secara sistematis dan estesis
22.
Menunjukkan
keterampilan menyimak, membaca, menulis, dan berbicara dalam bahasa Indonesia
dan bahasa Inggris
23.
Menguasai
kompetensi program keahlian dan kewirausahaan baik untuk memenuhi tuntutan
dunia kerja maupun untuk mengikuti
pendidikan tinggi sesuai dengan kejuruannya.
B. Standar Kompetensi
Lulusan Mata Pelajaran SMK
1. Pendidikan Agama Islam
a.
Memahami ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan fungsi
manusia sebagai khalifah, demokrasi serta pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi
b.
Meningkatkan keimanan kepada Allah sampai Qadha dan Qadar
melalui pemahaman terhadap sifat dan Asmaul Husna
c.
Berperilaku terpuji seperti husnuzzhan, taubat dan raza
dan meninggalkan perilaku tercela seperti isyrof, tabdzir dan fitnah
d.
Memahami sumber hukum Islam dan hukum taklifi serta
menjelaskan hukum muamalah dan hukum keluarga dalam Islam
e.
Memahami sejarah Nabi Muhammad pada periode Mekkah dan
periode Madinah serta perkembangan Islam di Indonsia dan di dunia
2. Pendidikan Agama Kristen
a.
Mewujudkan nilai-nilai kristiani dalam pergaulan antar
pribadi dan kehidupan sosial
b.
Merespon berbagai bentuk kehidupan modern, perkembangan
budaya dan ilmu pengetahuan dan teknologi, dengan mengacu pada ajaran Kristen
c.
Bertanggung jawab sebagai orang Kristen dalam kehidupan
gereja, masyarakat dan bangsa
d.
Menyampaikan berita damai dan menjadi pembawa damai
sejahtera
3. Pendidikan Agama Katolik
a.
Peserta didik dapat menguraikan pemahaman tentang
pribadinya sebagai pria dan wanita serta sebagai Citra Allah yang memiliki akal
budi untuk berpikir kritis serta memiliki suara hati dan kehendak yang bebas
untuk bertindak secara bertanggung
jawab.
b.
Peserta didik menguraikan pemahaman tentang pribadi Yesus
Kristus yang diwartakan oleh Kitab Suci dan diajarkan oleh Gereja dan bagaimana
upaya nyata meneladani dalam hidup sehari-hari.
c.
Peserta didik dapat menguraikan pemahaman makna Gereja,
fungsi dan sifat-sifatnya serta hubungannya dengan dunia dan bagaimana
menghayati dalam hidup bergereja.
d.
Peserta didik menguraikan fungsi Gereja yaitu melanjutkan
perutusan Yesus untuk mewartakan Kerajaan Allah dan melibatkan diri dalam
perutusan itu untuk memperjuangkan martabat dan hak asasi manusia dengan menegakkan nilai-nilai Kerajaan Allah,
antara lain: keadilan, kejujuran dan keutuhan lingkungan hidup
4. Pendidikan Agama Hindu
a. Memahami Atman sebagai sumber
hidup, Hukum Karma dan Punarbhawa, dan ajaran Moksa sebagai tujuan tertinggi
b. Memahami sifat-sifat Tri Guna dan
Dasa Mala, ajaran Tat Twam Asi, Catur Warna, Catur Asrama, dan Catur Purusartha
c. Memahami tata cara persembahyangan,
pelaksanaan Yadnya dalam kehidupan, dan perkawinan menurut Hindu (Wiwaha)
d. Memahami pokok-pokok ajaran Weda
(Weda Sruti dan Smerti) sebagai sumber hukum Hindu
e. Memahami struktur, hakikat dan
pelestarian kesucian tempat suci
f.
Memahami
perhitungan hari-hari suci menurut Hindu
g. Memahami kepemimpinan menurut Niti
Sastra dan hakekatnya
h. Memahami proses penciptaan dan
pralaya alam semesta
i.
Memahami
nilai-nilai budaya Dharma Gita, seni keagamaan Hindu dan sejarah perkembangan
agama Hindu di India dan negara lainnya
5.
Pendidikan Agama Buddha
a. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Tri Ratna dengan mengetahui fungsi
serta terefleksi dalam moralitas (sila), meditasi (samadhi), dan kebijaksanaan
(panna)
b. Memiliki kemampuan untuk memahami dan meyakini hukum alam
c. Membaca Paritta dan Dhammapada serta mengerti artinya
d. Beribadah (kebaktian) dengan baik dan benar sesuai dengan tuntunan
masing-masing aliran
e. Meneladani sifat, sikap dan kepribadian Buddha, Bodhisattva, dan para siswa
utama Buddha
f. Memiliki kemampuan dasar berpikir
logis, kritis, dan kreatif untuk memecahkan masalah
g. Memahami sejarah kehidupan Buddha Gotama
h. Memahami peran agama dalam kehidupan sehari-hari
i. Memiliki bekal pengetahuan dan
kemampuan untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi
6.
Pendidikan Kewarganegaraan
a. Memahami hakekat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia
b. Menganalisis sikap positif terhadap penegakan hukum, peradilan nasional,
dan tindakan anti korupsi
c. Menganalisis pola-pola dan partisipasi aktif dalam pemajuan,
penghormatan serta penegakan HAM baik di Indonesia maupun di luar negeri
d. Menganalisis peran dan hak warganegara dan sistem pemerintahan NKRI
e. Menganalisis budaya politik demokrasi, konstitusi , kedaulatan negara,
keterbukaan dan keadilan di Indonesia
f. Mengevaluasi hubungan internasional dan sistem hukum internasional
g. Mengevaluasi sikap berpolitik dan bermasyarakat madani sesuai dengan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
h. Menganalisis peran Indonesia dalam politik dan hubungan internasional,
regional, dan kerja sama global lainnya
i. Menganalisis sistem hukum internasional, timbulnya konflik internasional,
dan mahkamah internasional
7.
Bahasa Indonesia
Tingkat Semenjana
a.
Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan
penerimaan informasi yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
b.
Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
c.
Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana
tulis berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari
d.
Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk
mengungkapkan pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik, dan
tabel yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
Tingkat Madia
a.
Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan
penerimaan informasi yang berkaitan dengan pekerjaan
b.
Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan pekerjaan
c.
Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana
tulis berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan pekerjaan
d. Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk
mengungkapkan pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik, dan
tabel yang berkaitan dengan pekerjaan
Tingkat Unggul
a.
Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan penyampaian dan
penerimaan informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
b.Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, dan penyampaian informasi yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah
sederhana
c.
Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami wacana
tulis berupa teks, grafik, dan tabel yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah
sederhana
d.
Menulis
Menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk
mengungkapkan pikiran, perasaan, dan penyampaian informasi dalam bentuk teks, grafik, dan
tabel yang berkaitan dengan kegiatan ilmiah sederhana
8.
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan
a.
Mempraktekkan keterampilan permainan dan olahraga dengan
menggunakan peraturan
b.
Mempraktekkan
rangkaian senam lantai dan irama serta nilai-nilai yang terkandung di dalamnya
c.
Mempraktekkan
pengembangan mekanik sikap tubuh, kebugaran jasnani serta aktivitas lainnya
d.
Mempraktekkan
gerak ritmik yang meliputi senam pagi, senam aerobik, dan aktivitas lainnya
e.
Mempraktekkan
kegiatan dalam air seperti renang, permainan di air dan keselamatan di air
f.
Mempraktekkan
kegiatan-kegiatn di luar kelas seperti melakukan perkemahan, penjelajahan alam
sekitar, mendaki gunung, dan lain-lain
g.
Memahami budaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari
seperti perawatan tubuh serta lingkungan yang sehat, mengenal berbagai penyakit
dan cara mencegahnya serta menghindari narkoba dan HIV
9.
Seni Budaya
a. Seni Rupa
1). Memahami konsep seni rupa dan memahami pentingnya
seni rupa dalam kehidupan
2). Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni rupa
b. Seni Musik
1). Memahami konsep seni musik dan memahami pentingnya
seni musik dalam kehidupan
2). Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni musik
c. Seni Tari
1). Memahami konsep seni tari dan memahami pentingnya
seni tari dalam kehidupan
2). Menunjukan sikap apresiatif terhadap seni tari
d. Teater
1). Memahami konsep teater dan memahami pentingnya teater
dalam kehidupan
2). Menunjukan sikap apresiatif terhadap teater
10. Matematika
a.
Memahami konsep operasi bilangan riil serta penerapannya
dalam pemecahan masalah
b.
Memahami sistem
persamaan linier, pertidaksamaan linier, dan persamaan kuadrat, serta
penerapannya dalam pemecahan masalah
c.
Memahami konsep
matriks dan penerapannya dalam pemecahan masalah yang terkait dengan matriks
d.
Memahami konsep
perbandingan, fungsi, persamaan, dan identitas trigonometri dan penerapannya
dalam pemecahan masalah
e.
Memahami konsep
barisan dan deret dan penerapannya dalam pemecahan masalah
f.
Memahami konsep
kedudukan, jarak, dan besar sudut dalam ruang dimensi dua dan penerapannya
dalam pemecahan masalah
g.
Memahami konsep
statistik sederhana dan penerapannya dalam pemecahan masalah
h.
Mengapresiasi
kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian,
dan minat dalam mempelajari matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam
pemecahan masalah
i.
Menalar secara
kritis dan mengembangkan aktivitas kreatif dalam memecahkan masalah serta
mengkomunikasikan ide
j.
Menerapkan
Matematika sebagai dasar penguasaan kompetensi produktif dan pengembangan diri
11.
Bahasa Inggris
Level Novice
a.
Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana
lisan interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam
bentuk mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari
b.
Berbicara
Mengungkapkan makna secara
lisan dalam wacana interpersonal dan transaksional, secara formal maupun
informal, dalam bentuk menyampaikan
permintaan dan perintah yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
c.
Membaca
Memahami makna dalam wacana
tulis interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam
bentuk menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari
d.
Menulis
Mengungkapkan makna secara
tertulis dalam wacana interpersonal dan transaksional, secara formal maupun
informal, dalam bentuk menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah
yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
Level Elementary
a. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana
lisan interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam
bentuk mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan pekerjaan
b.
Berbicara
Mengungkapkan makna secara
lisan dalam wacana interpersonal dan transaksional, secara formal maupun
informal, dalam bentuk menyampaikan
permintaan dan perintah yang berkaitan dengan pekerjaan
c.
Membaca
Memahami makna dalam wacana
tulis interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam
bentuk menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan pekerjaan
d.
Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis
dalam wacana interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal,
dalam bentuk menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang
berkaitan dengan pekerjaan
Level Intermediate
a. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan
interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan keprofesian
b. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dalam
wacana interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam
bentuk menyampaikan permintaan dan
perintah yang berkaitan dengan keprofesian
c. Membaca
Memahami makna dalam wacana tulis
interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyimak permintaan dan perintah yang berkaitan dengan keprofesian
d. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis
dalam wacana interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal,
dalam bentuk menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang berkaitan
dengan keprofesian
12.
Ilmu Pengetahuan Alam
a. Mampu mengenali gejala-gejala alam melalui pengamatan langsung dan
menafsirkannya untuk kepentingan kehidupan sehari-hari
b. Mengenali berbagai jenis polusi dan dampaknya terhadap manusia dan
lingkungan
c. Memiliki kesadaran dan mampu berperanserta dalam memelihara, menjaga, dan
melestarikan ekosistem lingkungan dan sumber daya alam
d. Menerapkan IPA sebagai dasar penguasaan kompetensi produktif dan
pengembangan diri
13.
Ilmu Pengetahuan Sosial
a.
Memahami
konsep-konsep interaksi antarindividu serta interaksi dengan lingkungan
masyarakat sekitar
b.
Memahami proses
perkembangan kolonialisme dan imperialisme barat hingga terjadinya kebangkitan
nasional
c.
Memahami konsep
kebutuhan manusia akan barang serta memahami proses-proses dasar ekonomi dalam
rangka pemenuhan kebutuhan
d.
Berpikir logis dan
kritis, rasa ingin tahu, memecahkan masalah, dan keterampilan dalam kehidupan
sosial ekonomi
e.
Memiliki komitmen
tinggi terhadap nilai-nilai sosial, budaya, dan kemanusiaan
f.
Mampu
berkomunikasi, bekerjasama dan berkompetisi dalam masyarakat yang majemuk di
tingkat lokal, nasional, dan global.
14.
Keterampilan
Komputer dan Pengelolaan Informasi
a.
Mampu
mengoperasikan komputer PC
b.
Mampu
mengoperasikan sistem operasi soft ware
c.
Mampu menggunakan
teknologi komputer untuk mengolah data, keperluan sehari-hari serta keperluan
yang terkait dengan kebutuhan dunia kerja
d.
Mampu
mengoperasikan PC dalam suatu jaringan serta mengoperasikan web design
15.
Kewirausahaan
a.
Mampu
mengidentifikasi kegiatan dan peluang usaha dalam kehidupan sehari-hari,
terutama yang terjadi di lingkungan masyarakatnya
b.
Menerapkan sikap
dan perilaku wirausaha dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan masyarakatnya
c.
Memahami
sendi-sendi kepemimpinan dan mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari serta
menerapkan perilaku kerja prestatif dalam kehidupannya
d.
Mampu merencanakan
sekaligus mengelola usaha kecil/mikro dalam bidangnya
16. Bahasa
Jepang
a. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana
lisan interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam
bentuk mendengarkan permintaan dan perintah yang berkaitan dengan kehidupan
sehari-hari
b. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana
interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan permintaan dan perintah
yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
c. Membaca
Memahami makna dalam wacana tulis interpersonal dan
transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk menyimak permintaan
dan perintah yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari
d.
Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana
interpersonal dan transaksional, secara formal maupun informal, dalam bentuk
menyampaikan secara tertulis permintaan dan perintah yang berkaitan dengan
kehidupan sehari-hari.
0 Response to "DOWNLOAD MAKALAH PENDIDIKAN TUJUAN PENGEMBANGAN KURIKULUM"
Post a Comment