1 Islam Agama Rahmatan Lil ‘Alamin
Islam
merupakan agama yang diturunkan oleh Allah SWT sejak manusia pertama yaitu Nabi
Adam AS . Islam tidak langsung diturunkan secara utuh kepada umatnya, melainkan
diturunkan secara bertahap melalui wahyu-wahyu ataupun kitab-kitab Allah yang
diberikan kepada para nabi dan rosulnya hingga pada masa kerasulan Muhammad SAW.
Awal
mula Rasulullah menyebarkan islam tidaklah berjalan lancar, banyak halangan dan
rintangan yang beliau hadapi. Mulai dari
cacian, hingga penentangan. Namun Rasulullah tidak pernah menyerah dan tidak
pernah putus asa. Di dalam sebuah hadist digambarkan bahwa Islam datangnya
dianggap asing dan akan kembali dianggap asing. Berbahagialah mereka yang
dianggap asing karena telah berada di jalan yang benar yaitu jalan Allah SWT.
Kata
Islam berarti damai, selamat, penyerahan diri, tunduk, dan patuh. Islam adalah kata yang berasal dari bahasa
arab yaitu “sailama” yang dimasdarkan menjadi “islaman” yang
berarti damai.
Islam
disebut sebagai agama rahmatan lil alamin.
[Dan tiadalah mengutus kamu (ya Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam (rahmatan lil 'alamin) QS Al-Anbiya' ayat 107].
Rahmatan
lil 'alamin adalah istilah qurani. Dan, istilah itu sudah terdapat dalam
Alquran, sebagaimana firman Allah dalam Surat Al-Anbiya' di atas.
Rahmatan
lil 'alamin berarti ''kasih sayang bagi semesta alam". Karena itu,
yang dimaksud dengan Islam rahmatan lil 'alamin adalah Islam yang
kehadirannya di tengah kehidupan masyarakat mampu mewujudkan kedamaian dan
kasih sayang bagi manusia maupun alam. Pesan kerahmatan dalam Islam benar-benar
tersebar dalam teks-teks Islam, baik Alquran maupun hadist. Kata 'rahman' yang
berarti kasih sayang, berikut derivasinya, disebut berulang-ulang dalam jumlah
yang begitu besar, lebih dari 90 ayat dalam Alquran. Bahkan, dua kata rahman
dan rahim yang diambil dari kata 'rahmat' dan selalu disebut-sebut kaum Muslim
setiap hari adalah nama-nama Allah SWT sendiri ( asmaul husna ). Nabi
Muhammad SAW pernah bersabda, "Sayangilah siapa saja yang ada di muka bumi
niscaya Allah SWT menyanyanginya."
Alquran
memiliki posisi yang amat vital dan terhormat dalam masyarakat Muslim di
seluruh dunia. Di samping sebagai sumber hukum, pedoman moral, bimbingan
ibadah, dan doktrin keimanan, Alquran juga merupakan sumber peradaban yang
bersifat historis dan universal. Alquran, sumber Islam paling otoritatif,
menyebutkan misi kerahmatan ini, wama ar salnaka illa rahmantan
lil'alamin (Aku tidak mengutus Muhammad, kecuali sebagai rahmat bagi alam
semesta). Ibnu Abbas, ahli tafsir awal, mengatakan bahwa kerahmatan Allah
meliputi orang-orang Mukmin dan orang kafir. Alquran juga menegaskan, rahmat
Allah meliputi segala hal. Karena itu, para ahli tafsir sepakat bahwa rahmat
Allah mencakup orang-orang Mukmin dan orang-orang kafir, orang baik ( al-birr
) dan yang jahat ( al-fajir ), serta semua makhluk Allah. Apabila ajaran Islam dilaksanakan secara
benar, rahman dan rahim Allah akan turun semua. Dengan demikian, berlakulah
sunatullah; baik muslim maupun nonmuslim, kalau melakukan hal-hal yang
diperlukan oleh kerahmanan, mereka akan mendapatkannya.
Atas prinsip persamaan itu, maka setiap orang
mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Islam tidak memberi hak-hak istimewa
bagi seseorang atau golongan lainnya, baik dalam bidang kerohanian, maupun
dalam bidang politik, sosial, ekonomi dan kebudayaan. Setiap orang mempunyai
hak yang sama dalam kehidupan masyarakat, dan masyarakat mempunyai kewajiban
bersama atas kesejahteraan tiap-tiap anggotanya. Islam menentang setiap bentuk
diskriminasi, baik diskriminasi secara keturunan, maupun karena warna kulit,
kesukuan, kebangsaan, kekayaan dan lain sebagainya.
Bahkan Nabi Muhammad bersabda “Tidak beriman
seorang kamu sehingga kamu mencintai saudaramu sebagaimana mencintai dirimu
sendiri”. Dari sinilah konsep ajaran Islam dapat diketahui dan dipelajari.
Persaudaraan manusia semakin dikembangkan, karena sesama manusia bukan hanya
berasal dari satu bapak satu ibu (Adam dan Hawa) tetapi karena satu sama lain
saling membutuhkan, saling menghargai dan saling menghormati. Pada akhirnya
terciptalah kehidupan yang tenteram dan sejahtera. Itulah hakikat Islam sebagai
agama rahmatan lil’alamin. Wallahu a’lamu bis shawab.
nb:untuk skripsi lengkapnya silahkan teman teman request
0 Response to "DOWNLOAD SKRIPSI PAI(ISLAM SEBAGAI AGAMA RAHMATAN LIL ALAMIN)"
Post a Comment