I. Teori Dalam
Sejarah
Ilmu sejarah menyelidiki arti, tujuan sejarah, gerak
sejarah, isi, bentuk, makna, tafsiran sejarah, dsb. Masalah tersebut dapat
dikatakan sejarah serba teori, karena ilmu sejarah menyelidiki tentang
dasar-dasar pengertian sejarah. Secara singkat dapat dirumuskan bahwa sejarah
serba teori meliputi bidang-bidang teori seperti:
a. teori tentang sumber-sumber sejarah
b. teori tentang cara penelitian sejarah
c. teori tentang rekonstruksi fakta-fakta
d. teori tentang cara dan penafsiran rekonstruksi fakta
e. teori tentang penyusunan pengertian
f. teori tentang metode-metode ilmiah yang digunakan dalam ilmu sejarah,
misalnya: penelitian,
ilmu sejarah murni, penyusunan pengertian, dsb.
g. pemikiran tentang sejarah serba obyek; arti, gerak, tujuan dan makna
sejarah
h. penempatan manusia dalam sejarah dan penentuan sejarah sebagai sifat
azasi
manusia
i. teori tentang penulisan sejarah atau sejarah serba subyek
j. teori tentang sejarah penulisan sejarah (perkembangan historiografi)
k. teori tentang kualifikasi sejarah sebagai ilmu, sebagai falsafah atau
perkembangan ilmu sejarah/falsafah sejarah
Pemecahan masalah tersebut memang penting untuk seorang
sejarawan. Bagi kita yang penting adalah masalah tempat manusia dalam sejarah,
yaitu tentang kebebasan manusia atau peranan manusia dalam sejarah. Dapatkah
manusia menentukan perjalanan sejarah?, atau manusia itu seperti wayang yang
hanya digerakkan saja oleh sejarah. Masalah lain yang erat huungannya dengan
masalah ini ialah tentang peranan tokoh-tokoh besar, seperti Iskandar Zulkarnain,
Socrates, Julius Caesar, Gajah Mada, Lao Tse, Napoleon Bonaparte, Lenin,
Mahatma Gandhi, Frnaklin Delano Roosevelt, dsb.
Masalah yang berkaitan dengan filsafat sejarah tersebut
tidak dapat dipecahkan secara absolut, artinya tidak diberi satu jawaban yang
dapat diterima dan dapat memuaskan semua orang. Jawabannya bersifat relatif
atau tidak absolut, di satu sisi benar, di sisi lain mungkin salah. Untuk
memudahkan pemecahan masalah tersebut, ditegaskan sebagai berikut:
1. siapakah yang menentukan gerak
sejarah?
2. bagaimanakah sifat gerak
sejarah itu?
3. apakah peranan manusia dalam
sejarah atau apakah arti sejarah bagi manusia?
Apabila masalah tersebut tidak dapat dipecahkan secara
memuaskan, setidak-tidaknya akan terdapat suatu rangkuman tentang makna
sejarah. Menganalisis sejarah (kejadian sejarah) berarti mencari hakekat dari
kejadian-kejadian tersebut. Hasil analisis tersebut adalah penyusunan atau
penceritaan kembali suatu cerita sejarah . Dalam analisis tersebut terdapat
juga adanya gerak sejarah, hukum sejarah seperti halnya menganalisis suatu
benda dalam ilmu pengetahuan alam. Analisis sejarah yang obyektif bila analisis
itu didasarkan pada sumber-sumber yang ditemukan, peranan pikiran manusia yang
menganalisis (subyek) hanya terbatas kepada kemampuan mencari adanya saling
hubungan antara cerita yang terdapat pada sumber-sumber sejara tersebut
(Sutrasno, 1975: 54)
NB:BAGI TEMAN TEMAN YANG INGIN FILE LENGKAPNYA SILAHKAN REQUEST DAN TINNGALKAN ALAMAT E_MAILNYA.
0 Response to "DOWNLOAD MAKALAH SEJARAH PERKEMBANGAN TEORI SEJARAH"
Post a Comment